Microfinance (keuangan mikro) mengacu pada berbagai layanan keuangan, termasuk pinjaman, tabungan dan asuransi, tersedia bagi pengusaha miskin dan pemilik bisnis kecil yang tidak memiliki jaminan dan tidak akan dinyatakan memenuhi syarat untuk pinjaman standar bank. Seringkali, kredit mikro yang diberikan kepada mereka yang tinggal di negara-negara berkembang yang bekerja dalam berbagai macam perdagangan/usaha, termasuk pertukangan, pemancingan dan transportasi.
Kredit mikro biasanya tidak lebih dari beberapa juta rupiah. Contoh penggunaan termasuk uang untuk peralatan dalam pekerjaan konstruksi, atau makeup dan perlengkapan lain yang diperlukan untuk menjadi seorang ahli kecantikan. Dan keuntungan yang mereka dapatkan untuk keperluan rumah mereka seperti makanan, tepat tinggal, baju dan pendidikan. Klien kredit mikro saat ini dua per tiganya adalah perempuan.
Tujuan dari microfinance adalah menyediakan uang kepada individu-individu untuk diinvestasikan kepada mereka sendiri atau usahanya untuk mengeluarkan mereka dari jurang kemiskinan. Ketika memeberikan pinjaman, lembaga microfinance tidak memerlukan agunan, tapi pinjaman harus dibayar dan dilunasi selama enam bulan sampa satu tahun.
Microfinance tersedia melalui lembaga-lembaga microfinance, yang berkisar dari organisasi non-profit sampai bank besar. Lembaga microfinance termasuk bank umum (milik pemerintah/swasta), lembaga keuangan non-bank, pegadaian, koperasi simpan pinjam, BPR, dll. Diantara layanan yang mereka tawarkan yaitu pinjaman kecil, membuatkan dan mengelola rekening tabungan dan transfer uang, dan juga membantu mendapatkan asuransi untuk berbagai kebutuhan, seperti kematian, sakit atau kehilangan rumah dan harta benda.
Dalam rangka untuk menjaga jalannya layanan mereka, lembaga microfinance biasanya membebankan suku bunga secara signifikan lebih tinggi daripada pinjaman bank. Namun banyak juga lembaga microfinance non-profit membantu mengatasi kesulitan keuangan dari klien, riset dari
Consultative Group to Assist the Poor menemukan mayoritas klien yang meminjam dari lembaga microfinace yang membebankan bunga kurang dari 30 persen dan menyadari kurang dari 30 persen kembali ke modal mereka
Data terbaru dari World Bank memperkirakan ada lebih dari 7000 lemvaga microfinance di seluruh dunia, melayani 16 juta klien. Dalam jumlahnya, lembaga microfinance telah memberikan pinjaman dan bantuan finansial lainnya sebesar US $2.25 milyar.
Sejarah Microfinance
Konsep microfinance telah digunakan secara global selama berabad-abad. Muhammad Yunus dari
Bangladesh-lah yang telah menjadi pionir versi modern dari microfinance. Ketika bekerja di Chittaging University pada tahun 1970-an, Yunus memulai menawarkan pinjaman kecil untuk penenun keranjang yang miskin. Yunus melakukan misi ini selama hampir satu dekade sebelum membentuk Grameer Bank pada 1983 sebagai cara untuk menjangkau lebih banyak audiens/klien.
Hari ini, 2500 cabang Grameen Bank telah melayani lebih dari 8 juta peminjam dari kisaran 81.000 desa. Menurut Grameen Bank, kliennya, yang 97 persen adalah wanita, membayar pinjaman lebih dari 97 persen selama ini, sebuah tingkat pengembalian yang lebih tinggi dari sistem bank manapun. Pada 2006, Yunus dan Grameen Bank bersama-sama dianugerahi hadiah Nobel Perdamaian untuk microfinancing.
Joseph Blatchford juga mendapat kredit dengan membantu membangun upaya microfinance modern: Blatchford, seorang mahasiswa hukum dari University of California, mendirikan organisasi non-profit Accion, yang memulai menawarkan pinjaman kecil kepada pengusaha di brazil untuk melihat apakah pemasukan uang pinjaman dapat membantu mengangkat kemiskinan mereka. Operasi tersebut sukses, dengan 885 pinjaman dari organisasi membantu menciptakan 1386 pekerjaan baru. Accion memperluas model microfinance ini ke 14 negara Amerika Latin yang lain selama satu dekade berikutnya. Hari ini, Accion telah melayani lebih dari 5 juta klien di 21 negara.
Amartha Microfinance Marketplace, Solusi Pendanaan dan Investasi Terbaik
Amartha microfinance marketplace adalah lembaga keuangan mikro syariah yang menggunakan metodologi grameen untuk menyediakan layanan keuangan kepada kelompok rumah tangga berpendapatan rendah. PT Amartha Mikro Fintek adalah fintech yang menyediakan layanan keuangan kepada kelompok rumah tangga berpendapatan rendah. Saat ini, PT Amartha Mikro Fintek sudah menjadi lembaga keuangan berbasis teknologi dengan sistem peer to peer (p2p) lending sebagai. Dapat dikatakan, amartha menyalurkan pinjaman kecil (dibawah 10 juta) kepada perseorangan.
Amartha telah mendapat izin dan diawasi oleh ojk. Saat ini, pt amartha mikro fintek sudah menjadi lembaga keuangan berbasis teknologi dengan sistem peer to peer (p2p) lending sebagai. Untuk ikut serta sebagai pendana individu, langkah pertama yang anda lakukan adalah membuat akun di amartha.com dengan melampirkan semua persyaratan agar dapat mulai melakukan pendanaan.
Sistem Amartha Microfinance Marketplace
Selain jenisnya yang beragam, Amartha microfinance marketplace juga memiliki sistem pendanaan yang berbeda-beda tergantung jenis pinjaman yang diambil. Berikut penjelasan lebih lengkapnya:
1. Cicilan Per minggu
Cicilan atau angsuran ini dibayar oleh peminjam dengan jangka waktu satu minggu sekali. Untuk angsuran per minggu, jumlahnya sangat terjangkau dan tentunya tidak akan memberatkan peminjam dana. Karena Amartha juga akan menilai dan mengukur kemampuan setiap usaha untuk menghindari adanya telat bayar.
2. Cicilan dengan Kelompok
Selain angsuran per minggu, Amartha juga memiliki program cicilan dengan cara mengumpulkan beberapa orang dengan domisili yang sama ke dalam satu kelompok. Hal ini bertujuan supaya tidak ada yang bermasalah dalam membayar cicilan.
Dalam satu kelompoknya dapat berisi 15 sampai 20 orang pengusaha. Dengan begitu, jika ada salah satu anggota yang memiliki kendala keuangan atau kesulitan dalam membayar maka anggota lainnya wajib membantu dengan sistem renteng.
3. Peminjam dengan meninjau profil bisnis
Untuk peminjam dana dengan rencana bisnis yang terjamin dan profil yang menarik Anda dapat mengajukan pinjaman jenis ini. Amartha akan meninjau profill serta rencana bisnis dengan melihat nilai dari skor kredit.
Pengajuan pendanaan ini akan di pasang di marketplace untuk menarik para investor supaya dapat mempertimbangkan bisnis yang akan dimodali. Jika ada yang setuju dan tertarik maka akan langsung dijembatani oleh Amartha microfinance marketplace untuk melakukan akad.
Amartha microfinance marketplace hadir dengan kemajuan teknologi yang canggih. Selain memberikan kesempatan pada usaha kecil di pedesaan, Amartha juga memberikan edukasi yang berguna bagi setiap kelompok peminjam.
Artikel diatas menjawab pertanyaan anda tentang apa itu microfinance? Jika anda punya pertanyaan silahkan tulis pada kolom komentar di bawah ini. Jangan lupa untuk share,like, dan retweet artikel ini ya. Terima kasih!